Rabu, 14 Januari 2015

Paddington (2014)



Genre : Drama, Comedy
Score : 4/5

Cerita dibuka dengan perjalanan Adventurer menemukan jenis beruang yang baru. Dan hebatnya beruang-beruang itu punya attitude. Mereka akhirnya berteman, Petualang mengajarkan banyak hal dan memberikan beberapa kenang-kenangan ke keluarga beruang. Di ujung pertemuan mereka, dia mengajak keluarga beruang untuk berkunjung ke London, tempat di mana dia tinggal. "Orang-orang akan menyambut kalian dengan ramah".

Janji inilah yang dipegang Pastuzo dan Lucy, sepasang beruang yang membesarkan seekor beruang muda yang nantinya bernama Paddington. Ketika tempat tinggal mereka hancur, Lucy pun mengutus Paddington untuk berkelana mencari suaka di London. Berharap janji sang petualang benar adanya. Hanya saja, kenyataan tak seindah harapan, Paddington terlunta-lunta di sana hingga kemudian, ada keluarga yang berbaik hati mau menampungnya untuk sementara waktu, meski Mr. Brown sebenarnya enggan untuk melakukan itu.


Di sisi lain, Millicent, sang ilmuwan psyco, terobsesi ingin menangkap Paddington atas dasar misi pribadi. Keluarga Brown pun berusaha menyelematkan beruang muda yang ternyata justru berhasil menghidupkan keluarganya.

***

Film ini banyak mendapatkan pujian di social media, makanya saya tertarik menontonnya. Dan pujian itu benar adanya. Film ini simply warm and enjoyable. Aliran cerita yang tidak ribet membuat kita gampang menikmati. Cerita film yang ringan dan tidak berlebihan menjadikan film ini gampang dimengerti. 


Karakter Paddington dibuat naif dan lucu membuat dia gampang disukai. Saya bahkan berulang kali tertawa melihat tingkah beruang ini. Aksen British yang ada dalam film ini menambah nilai plus dan membuatnya menjadi lebih berkelas. Oiya, Pemandangan kota London benar-benar ditampilkan indah. Tertib dan tenang. Ah jadi makin mupeng ke sana. 

Menonton bersama keluarga adalah pilihan yang menarik. Perjalanan Paddington menemukan jalan yang dia cari bisa mengajarkan anak-anak kita banyak hal. Ada banyak pengalaman di luar sana, dan tidak hanya hal-hal yang menyenangkan yang seperti kita bayangkan tapi bisa saja hal-hal yang menakutkan dan membahayakan nyawa kita.


Tidak ada komentar: