Score : 4 pf 5 stars
Film dokumentar ini benar-benar luar biasa!
Menceritakan tentang 4 bayi yang lucu dan imut-imut dari 4 negara yang sangat berbeda dari sisi peradaban dan culturenya. Ponijao (Namibia), Bayarjagal (Mongolia), Mari (Japan) dan Hattie (USA).
Film ini menggambarkan proses perkembangan bayi-bayi itu dari dalam kandungan, lahir sampai kemudian mereka tumbuh serta berinteraksi dalam lingkungan mereka masing-masing
Betapa luar biasanya penggambaran ini. Meski berada dalam lingkungan yang sangat jauh berbeda, mereka memperlihatkan sebuah interaksi yang sama. Bahasa kasih sayang dari orang tua terutama ibu ke bayi mereka tidak ada yang beda. Semua seperti menggunakan bahasa yang universal yang bayi mereka bisa tangkap dan mengerti.
Breast feeding, mandi, buang air, mendengarkan suara, kesal, menangis, senang, merangkak sampai bisa berjalan semuanya tampil apa adanya. Saya suka angel pengambilan gambar yang bisa menampilkan bayi-bayi lucu itu. Saat mereka bermain dengan binatang peliharaan keluarga, saat mereka menangis. Tampil sangat menggemaskan.
Tidak hanya tampilan bayinya. Pemandangan Namibia dan mongolia juga terpampang indah dan eksotis!
Film ini benar-benar berjuta makna. Di satu sisi mungkin akan ada ibu yang sirik dan cemburu dengan keluarga Jepang dan USA yang bisa memberikan banyak hal kepada bayinya tapi secara bersamaan kamu akan bersyukur secara spontan ketika melihat bagaimana Namibia dan Mongolia memperlakukan bayi-bayi mereka. Suatu pemandangan kontras yang menarik.
Ketika bayi dari keluarga mampu berpesta pora dengan hal-hal yang menyenangkan, di sisi lain bayi dari keluarga lain melakukan kesenangan mereka dengan cara yang sangaaaaat sederhana.
Allahu Akbar!
Mungkin satu-satunya yang menjadi kelemahan film ini hanyalah alurnya yang lambat. Berpeluang besar menggiring penonton untuk merasa bosan bahkan merasa ngantuk. Meski sebenarnya film ini hanya berdurasi 1 jam 19 menit saja.
Gw rekomendasi film ini untuk para keluarga yang selalu tidak pernah merasa bersyukur dengan apa yang dimiliki sekarang. Dan khususnya buat ibu-ibu hamil yang mungkin dengan menonton film ini bisa terinspirasi bagaimana memberikan kasih sayang lebih kepada calon bayinya kelak.
Film dokumentar ini benar-benar luar biasa!
Menceritakan tentang 4 bayi yang lucu dan imut-imut dari 4 negara yang sangat berbeda dari sisi peradaban dan culturenya. Ponijao (Namibia), Bayarjagal (Mongolia), Mari (Japan) dan Hattie (USA).
Film ini menggambarkan proses perkembangan bayi-bayi itu dari dalam kandungan, lahir sampai kemudian mereka tumbuh serta berinteraksi dalam lingkungan mereka masing-masing
Betapa luar biasanya penggambaran ini. Meski berada dalam lingkungan yang sangat jauh berbeda, mereka memperlihatkan sebuah interaksi yang sama. Bahasa kasih sayang dari orang tua terutama ibu ke bayi mereka tidak ada yang beda. Semua seperti menggunakan bahasa yang universal yang bayi mereka bisa tangkap dan mengerti.
Breast feeding, mandi, buang air, mendengarkan suara, kesal, menangis, senang, merangkak sampai bisa berjalan semuanya tampil apa adanya. Saya suka angel pengambilan gambar yang bisa menampilkan bayi-bayi lucu itu. Saat mereka bermain dengan binatang peliharaan keluarga, saat mereka menangis. Tampil sangat menggemaskan.
Tidak hanya tampilan bayinya. Pemandangan Namibia dan mongolia juga terpampang indah dan eksotis!
Film ini benar-benar berjuta makna. Di satu sisi mungkin akan ada ibu yang sirik dan cemburu dengan keluarga Jepang dan USA yang bisa memberikan banyak hal kepada bayinya tapi secara bersamaan kamu akan bersyukur secara spontan ketika melihat bagaimana Namibia dan Mongolia memperlakukan bayi-bayi mereka. Suatu pemandangan kontras yang menarik.
Ketika bayi dari keluarga mampu berpesta pora dengan hal-hal yang menyenangkan, di sisi lain bayi dari keluarga lain melakukan kesenangan mereka dengan cara yang sangaaaaat sederhana.
Allahu Akbar!
Mungkin satu-satunya yang menjadi kelemahan film ini hanyalah alurnya yang lambat. Berpeluang besar menggiring penonton untuk merasa bosan bahkan merasa ngantuk. Meski sebenarnya film ini hanya berdurasi 1 jam 19 menit saja.
Gw rekomendasi film ini untuk para keluarga yang selalu tidak pernah merasa bersyukur dengan apa yang dimiliki sekarang. Dan khususnya buat ibu-ibu hamil yang mungkin dengan menonton film ini bisa terinspirasi bagaimana memberikan kasih sayang lebih kepada calon bayinya kelak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar