Kamis, 12 Mei 2011

Madame X - Bagusnya di mana ya?

Genre : Comedy
Score : Zero

Film salah satu yang digembargemborkan di Twitter. Beberapa artis pendukungnya memang gw follow, dan mereka sangat gencar mempromosikan film mereka ini. Terlewatkan di bioskop (Thank God!) akhirnya hanya bisa menyaksikan lewat VCD (sekali lagi Thank God).

Ceritanya tentang Adam, banci salon yang diperankan Amink. Yahh I know, ga ada surprise dalam hal ini karena kita udah sering banget liat Amink berdandan seperti itu dengan peran dan karakter yang sama. Adam terdampar di salah satu kampong secara tidak sengaja akibat korban kekerasaan dari sebuah partai brutal yang menghakimi para banci secara massal.

Di tempat barunya, Adam belajar menjadi penari yang ternyata gerakan tari itu adalah dasar-dasar gerakan beladiri yang katanya maha dahsyat (hah?). Group tari tempat Adam bernaung bentrok dengan partai brutal tadi hingga grup tari nya hancur dan nyonya nya mati. Untuk membasmi kejahatan dan membalas perbuatan itu, Adam pun berubah menjadi superhero (sekali lagi hah?) dan berganti nama menjadi Madame X!



Satu kalimat setelah film ini selesai gw tonton, bagusnya di mana? Mana promosi yang hingar bingar itu yang katanya bagus? Yang katanya ceritanya lucu? Yang katanya…? Aarggghhhh… Gw asli tertipu! Biar di kata standar komedi gw rendah, tapi film ini ga ada lucunya sama sekali. Entah kenapa garing banget malah. Pemainnya meski pesohor kelas kakap, tapi tidak membantu banyak. Bahkan mereka seperti tempelan saja. Karena ceritanya bersentral dalam hidup Adam.

Yang gw heran, Shanty katanya masuk salah satu nominasi di Festival Film Asia beberapa bulan lalu, padahal dia bisa dibilang cuma nongol beberapa scene aja. Oke gw akui, Shanty yang paling menonjol di antara yang lainnya tapi porsinya dikit.

Ah sudahlah, mending cari film lain deh!



Tidak ada komentar: