The Nanny Diaries – Kisah Jujur dari sisi sang pengasuh

Pernah merasakan kelimpungan karena ulah Pengasuh anak? Nah kisah Nanny, sang pengasuh secara jujur dan lugas berhasil dipaparkan dalam film ini. Pengalaman dan petualangan The Nanny, sosok andalan para ibu masa kini, yang sudah ”tidak mampu” mengasuh anaknya sendiri. Nanny yang sangat dibutuhkan dan cukup (tepatnya SANGAT) merepotkan ketika dia menghilang dari rumah.

Annie Braddock (Scarlett Johansson) adalah fresh garduate dari salah satu universitas di New Jearsey. Seperti biasanya, mulai lah dia mencari pekerjaan layak, tapi penolakan demi penolakan harus dihadapi dan akhirnya secara kebetulan dia berhasil menolong putra tunggal Mrs. X (sampai film berakhir si X tidak pernah ketahuan nama aslinya), sehingga dia ditawari menjadi Nanny. Dengan sangat terpaksa dan berbekal kebohongan pada nyokap bahwa ia telah bekerja sebagai banker, dia menerima tawaran menjadi Nanny.

Mulailah dia hidup dengan kisah Nannynya, diawali dengan sikap tak bersahabat dari Grayer sampai kemudian timbul ikatan emosional dengan ”the baby” Grayer. Ikatan emosional yang justru membuatnya takut berpisah dengan ”anaknya”. Dilematis, karena ironisnya Annie tidak sanggup menghadapi kehidupan Mr dan Mrs. X yang sangat boorjouis dan sangat arogan.

Kehidupan lain dari the Nanny, Asmara pastinya. Dia menemukan tambatan hati, Mr. Harvard Hottie diperankan Chris Evans (sekali lagi unik, karena tidak disebutkan nama aslinya, ada bunyi – Teeet – ketika si Harvard Hottie menyebut nama aslinya). Sosok inilah yang berhasil memberi masukan bahwa Annie harus bergerak maju. Berani mengambil sikap.

Ada banyak pesan kuat diperoleh dari film ini yang diperoleh dari adegan – adegan touchful. Make a sense dan cukup membuat kita berpikir, terutama para ibu nih, bener ga sih kita ”meninggalkan” si buah hati dalam pelukan pengasuh. Membiarkan si kecil tumbuh dan besar dalam ajaran The nanny. ”Mempercayakan” Jagoan cilik untuk diasuh dan ”dicekoki” ajaran-ajaran yang keluar dari pengasuh...

Nonton deh film ini, mungkin hubungan renggang dengan anak bisa teratasi dengan baik, sebagaimana akhir dari kisah Mrs. X yang justru sadar dari TEGURAN KERAS Annie the Nanny, pengasuh yang jujur dan ikhlas mengasuh Grayer, tapi justru di dzalimi oleh Mr. Dan Mrs. X (mudah2a kalian tidak pernah bersikap begini ke Nanny kalian).

Oia, Alicia Keys main juga di film ini, meski hanya sebagai supporting actress aja.